Jakarta - Pengurus Serikat Mahasiswa Muslimin Indonesia (SEMMI) Cabang Jakarta selatan, mengusulkan sosok yang layak dan mumpuni untuk menjabat sebagai PJ. Gubernur Provinsi DKI yang bakalan menggantikan posisi Anies Baswedan orang nomer satu di DKI Jakarta saat ini, setelah berakhirnya massa jabatan pada Oktober mendatang, untuk menduduki jabatan pimpinan tertinggi dalam melanjutkan jalannya roda Kepemerintahan di Provinsi DKI Jakarta hingga menjelang usainya pesta pemilu 2024 nantinya.
Hal tersebut disampaikan ketua Umum Semmi Cabang Jakarta Selatan, Moh Dwi Apriyanto kepada media, Kamis, (02/06/2022) dalam keterangannya menyebutkan bahwa dalam perihal siapa yang dinilai sangat layak di SK-kan oleh mendagri untuk menduduki jabatan DKI Jakarta satu tersebut ialah Marullah Matalli yang saat ini sedang menduduki posisi jabatan sebagai Sekretaris Daerah (SEKDA) di Provinsi DKI Jakarta.
Selain itu, ia juga menyebutkan nama Heru Budi Hartono yang saat ini sedang menduduki posisi jabatan sebagai Kepala Sekretariat Kepresidenan RI.
"kita menilai dua sosok tersebut sangat layak dan mumpuni untuk dimandatkan sebagai Pj. Gubernur DKI Jakarta yang sesaat lagi akan ditinggalkan oleh Anies Baswedan karena telah berakhirnya masa jabatan Gubernur DKI tersebut masa bakti 2017-2022 tepatnya oktober mendatang", Ujarnya.
Kemudian, adapun alasan pihaknya mengusulkan dua nama tersebut dikarenakan masing-masing keduanya pernah sama-sama telah berpengalaman dalam memimpin Jakarta ditingkat kota.
"Jadi, jelas kedua sosok ini sangat layak untuk dipertimbangkan oleh pihak mendagri pada posisi tersebut. Karena kita menilai dari trek record mereka dalam perjalanan jenjang karir kepemimpinan telah teruji secara publik dan memiliki pengalaman baik tingkat kemampuan memanage tata kota jakarta", Lanjut pria yang akrab disapa Dwi Panjul tersebut.
Terakhir, pihaknya juga berharap bahwa usulan dan dorongan dukungan ini bisa jadi bahan pertimbangan dan kajian oleh pihak mendagri dalam memutuskan siapa yang bakalan dimandatkan untuk menjabat sebagai Pj. Gubernur DKI Jakarta nantinya.
"Kita yakin dan percaya bahwa kalau kedua sosok tersebut sangat tepat dan cocok untuk dimandatkan memimpin Provinsi DKI Jakarta, pasca ditinggalkan anies nanti dan bakalan diterima oleh semua warga DKI Jakarta dalam mengisi kekosongan bangku DKI satu hingga menjelang pemilu 2024 usai diselengarakan", Tutup Panjul pria asli kelahiran Jakarta tersebut.